Kamis, 18 November 2010

Ingin lepas dari duka Asmara?

Sekarang Anda bisa melepas gelisah, trauma, kecewa, sakit hati karna 'cinta' dalam 3 jam atau kurang - tanpa bantuan psikolog dan obat penenang lagi - meski kejadiannya sudah lama berlalu.


Halo teman,

Kami tahu, Anda baca halaman ini karna Anda sedang mencari jawaban (cara) untuk melepas, menghilangkan trauma, depresi atau sakit hati karna asmara (percintaan).

Bila boleh kami katakan, ini wajar. Sebab seperti bidang kehidupan lainnya, ada hal dimana sebagai manusia kita baru bisa tumbuh berkembang, kuat mental setelah mengalami kejatuhan. Efek baiknya adalah, dimasa datang Anda jadi lebih tahu keadaan; lebih bijak saat memilih, bukan hanya berdasar ganteng/cantik atau karna kaya harta, tapi lebih pada kualitas diri calon pasangan Anda. Darimana Anda bisa melihatnya? dari pengalaman kejatuhan ini.

Ya, itu berita baiknya.

Saat ini mungkin Anda akan bertanya, 'Baiklah, itu efek baik yang saya dapat nanti. Tapi sekarang saya lagi berduka. Adakah cara untuk saya bisa melepas semua rasa sakit hati ini sekarang?'

Ya, untuk itulah kami buat halaman ini. Tapi sebelumnya coba dengar pengalaman pria ini.

"Saya Zae, sudah 15 tahun tersiksa hidup terbayang-bayang terus mantan kekasih saya.

Beberapa kali saya akan menikah selalu kandas. Setiap kali sudah lamaran, bahkan saat penentuan hari pernikahan di KUA, tiba-tiba batal. Tubuh sudah nampak tidak terurus, bahkan kepala saya terancam kebotakan (karna rambut mudah rontok). Saya bingung apa yang terjadi pada diri saya.

Orang yang membuat saya begini adalah mantan kekasih saat Sekolah Menengah Atas. Dia begitu sabarnya menelpon saya setiap hari, selama 6 bulan (bayangkan selama 6 bulan!). Dalam telpon dia memberi perhatian dengan bertanya apakah saya sudah makan atau shalat. Saya merasa diperhatikan, senang sekali rasanya. Padahal, waktu itu telpon masih barang mewah, cuma adanya telpon umum koin, ditambah jarak rumahnya ke telpon umum lumayan jauh. Yang membuat saya kecewa adalah dia menikah dengan orang lain.

Di tempat kerja saya dianggap anak emas oleh pimpinan. Sampai karna rasa ibanya, pimpinan memberi saya kebijakan istirahat 3-7 hari tanpa potong gaji. Tapi bukankah dengan diam diri di rumah malah membuat bayangan mantan saya terus berputar?

Dalam keadaan frustasi saya coba ke beberapa pengobatan jiwa. Pernah ke sebuah lembaga Hipnoterapi, yang terjadi malah bayangan mantan kekasih saya tambah keluar. Kemudian teman saya menemukan Klinik Prestasi ini di Internet dan saya menjalani bimbingan terapi.

Mencengangkan, hanya satu kali dicoba (sekitar 3jam), rasa gundah, sakit hati dan kecewa saya hilang.

Besoknya saya bisa mengerjakan tugas dengan lancar. Yang biasanya saya memeriksa sebuah dokumen sampai 5 kali (karna tidak bisa konsentrasi), sekarang cukup 2 kali selesai. Bahkan pimpinan saya bilang, 'Anak emas saya sudah kembali...' Hmm....gembira sekali saya disambutnya..."

Sekarang, izinkan kami bertanya.

Apakah Anda...

  • Merasa di permainkan?
  • Merasa di khianati?
  • Ingin melepas, tapi bayangan si dia terus berputar dalam benak/fikiran?
  • Menyesal karna Anda dia pergi?
  • Merasa ditolak (merendahkan diri, merasa tidak berharga) karna dia tidak ingin bersama Anda?
  • Takut/merasa tak sanggup menjalani hidup tanpa dia?
  • Takut (malu) jadi bahan omongan orang-orang, kalau-kalau Anda sekarang sendiri lagi?
  • Takut (malu) jadi bahan omongan orang-orang, dianggap tidak laku?
  • Takut tidak bisa menemukan pengganti?
  • Luka (sakit hati, tidak bahagia, kesepian) tidak memiliki orang yang bisa diajak berbagi, bercanda, komunikasi, dll?
  • Merasa diperlakukan tidak adil?
  • Cemburu karna/jika dia bersama wanita/pria lain?
  • Marah (benci, dendam) karna dia membuat Anda menderita?
  • Depresi (tidak punya semangat hidup) yang membuat Anda tidak bisa berbuat apapun?
  • Apa lagi yang membuat Anda merana?
Semuanya luntur dan Anda akan bebas kembali.
Hubungi nomor solusi lengkap: 021-980 69 297 (esia), 021-707 966 24 (flexi), 0856 100 6511 (indosat), 0852 158 251 99 (telkomsel)

KlinikPrestasi -  Jalan keluar dari perasaan tertekan, depresi, trauma, sakit hati, merasa bersalah, merasa hidup tak berarti, dan rasa tidak enak lainnya akibat dari masalah yang Anda alami.

Senin, 30 Juni 2008

Apa itu keyakinan yg membatasi (limiting beliefs) ?

What is limiting beliefs ? (apa yang dimaksud dgn limiting beliefs ?)

Istilah ini untuk menggambarkan keyakinan/kepercayaan yang membatasi pencapaian Anda.

Misal, Anda ingin jadi orang banyak harta (kaya), tapi perasaan suka berkata, 'Awas, orang kaya itu pelit dan sombong. Kamu ingat orang kaya kemarin kan?'

Kata-kata yang mengatakan orang kaya itu pelit dan sombong disebut limiting beliefs. Selama dalam diri seseorang masih memegang keyakinan ini, dia tidak pernah akan memiliki banyak harta, sebab setiap kali dia akan bertindak untuk mewujudkan keinginannya (jadi orang kaya), dirinya akan menyabotase tindakan apapun yang bertujuan menjadikannya orang kaya.

Mengapa ? karna fikiran bawah sadarnya (perasaan) tidak ingin dirinya jadi pelit dan sombong. Karna yang diingatnya orang kaya adalah pelit dan sombong, dia selalu menghindari atribut apapun yang berlabel 'Jadi orang kaya'.

Dalam kasus sulit jodoh, biasanya karna ada rasa malu, marah atau sakit hati.
Misal, orang yg pernah dilecehkan seksual atau diperkosa. Dia akan memandang dirinya kotor, yg menimbulkan perasaan tidak pantas bersanding dgn orang lain (rendah diri/minder), jadi sangat malu (sampai terkadang tindakannya aneh/memalukan).

Dalam keadaan biasa nampak normal. Namun begitu ada lawan jenis yang mencoba mendekatinya, dia akan bersikap menghindar, padahal mungkin dalam hatinya juga ingin mendapat pasangan, dan suka dgn orang yg mendekatinya.

Bagaimana dengan orang yang malu bicara/tampil didepan umum ?
Sami mawon...alias sama saja. Biasanya karna ada pengalaman buruk yang pernah dialami sejak lama, misal saat kanak-kanak suka di kritik, disalahkan, tidak boleh ini-itu yang bila ditelaah kembali, sebenarnya ada beberapa hal yg bertujuan bagus untuk pembentukan karakter anak.

Misal, saat anak menyanyi. Jika langsung di kritik, 'Suaramu jelek'. Maka dia akan menghindari hal-hal yg berhubungan dgn menyanyi, seperti tidak mau tampil saat di minta maju dalam kelas. Dan ini juga jadi penyebab pelajaran keseniannya buruk.

Ini mengapa untuk berurusan dengan anak-anak, waspadanya (kehati-hatian bersikap dan bicara) jadi dua kali. Mengapa ? sebab anak-anak memang tidak akan melawan, tapi kenangan buruk saat kecil akan jadi acuan baginya di saat besar.

Tono
Klinik Prestasi
Centre of Excellence for removing stress, trauma, depression and limiting beliefs.
klinikprestasi@gmail.com
+62.21.98069297

Untuk mengetahui bagaimana fikiran mempengaruhi hidup Anda, kunjungi:
http://klinikprestasi.blogspot.com

Kontak Langsung - Silahkan ketik pesan Anda

Your Name :
Your Email :
Subject :
Message :
Image (case-sensitive):